Minggu, 20 Januari 2013

secantik hiasan dikepalamu


Foto012.jpg
Cerita ini terinspirasi dari seseorang yang ada disana, penulis selalu berharap semuga penginspirasi disana lancar dalam menempuh S2 nya, tahun depan lulus bareng ya!
Semangatttttttttttttttt!!

SECANTIK  HIASAN  DI  KEPALAMU
“Kenapa kamu tolak lagi to nduk? Sudah berapa kali kamu menolak pinangan laki-laki baik yang meminangmu?”Ibu ini tenang saja tow…, Kalya kan, juga masih akan menempuh skripsi bu, masih belum lulus tow bu.
Seketika itu Kalya terbawa pada kenangan masa lalunya ketika bertemu dengan Izam. Pertemuan terakirnya dengan Izam ketika Zahra kelas tiga SMA sangat kuat tertanjap dihatinya, pada waktu itu Izam telah menyelesaikan study S1 nya di kota apel yang dingin itu. “Aku bersyukur perrnah mengenalmu, karena dirimu aku lebih dekat dengan Allah, karena dirimu aku bisa solat tahajud dan solat dhuha, dirimu adalah perempuan solehah, hatimu SECANTIK HIASAN DIKEPALAMU, aku mencintaimu, tapi belum waktunya aku menjalin suatu hubungan serius denganmu, aku akan meraih cita-citaku dahulu, berjanjilah padaku saat kamu dewasa nanti tetaplah menjadi perempuan yang solekhah, tegar, kuat serta mandiri dalam perjalanan hidupmu, janganlah kamu menungguku percayalah dengan Allah jika kita berjodoh Allah akan menuntun hati kita untuk dapat bersatu meskipun sulit dan tidak mungkin terjadi, namun bila dunia berkata lain akan takdir kita kita akan mendapat pasangan yang lebih baik lagi”. Deraian air mata membasahi pipi merahnya, matanya tertutup dan hatinya terbawa pada kedalaman jawanya. Tiba-tiba suara dering telefon lagu hikmah membuyarkan lamunan Kalya, “Halo, terdengar suara sahat dekatnya dari seberang telefon,  Aya kamu sudah melihat pengumuman di mading PGSD belum? Judul skripsi kamu sama punyaku diterima lo.”Aini kamu ini kebiasaan ya… bicara tidak ada habisnya, Tanya dijawab-jawab sendiri dasar, hemmmm tapi benar,ta? Terus pengumuman apa lagi? Aku belum sempat kekampus harini, hehehe biasa bu guru karbitan harus bantuwin mengajar anak-anak SD.”Dasar kamu ra ra aneh-aneh ja, eh iya dosen pembimbing kamu kan sama tow ma aku tadi kita disarankan lokasi penelitian skripsi kita di Madura.”Hah? Madura?” Hati Zahra berdebar-debar, jantungnya bagai tersambar petir berdenyut dengan kencangnya mendengankata Madura.” Iya Zahra, halo……. Halo…….. kamu masih disitu?” Iya Aini okelah tak masalah heheheheeee.
Sepertiga malam terakhir yang Kalya rindukan telah tiba, dalam tahajudnya dia memohon “Ya Allah sang pemilik cinta mungkinkah aku masih mencintainya? Apa selama ini aku menolak banyak lamaran yang diberikan untukku adalah keegoisanku yang tak bisa membuka hati untuk yang lain? Aku hanya belum siap untuk melaksanakan sunah rasulku, aku ingin membahagiakan orang tuaku dulu ya Ilahi.”Cucuran air mata telah membasahi pipinya. Kalya adalah seorang wanita yang tegar pasca kejadian perpisahanya dengan Zafi, orang tua Kalya jatuh bangrut akirnya dia memutuskan untuk kuliah sabil kerja sambilan. Sebelum dia berangkat kuliah dia bekerja sebagai guru bantu di sekolah dekat rumahnya, setelah pulang kuliah dia juga menjadi guru les. Tekatnya untuk membahagiakan orang tuanya menjadikan dia semakin dewasa.
Hari ini tiba waktu dia berangkat ke Madura. “Ya kamu kok pucet sekali? Kamu mabuk kendaraan ya? Atau kamu lagi memikirkan seseorang di tempat tujuan kita?”Aini kamu aneh-aneh ja… ini agak kurang enak badan tapi gak pa pa kok, kita nanti langsung ke yayasan dulu bentar katanya buat liat-liat suasana disana. Wah asik donk, Ya udah ayuk turun.” Sesampai di tempat tujuan mereka disambut oleh seorang guru. “ Mbak-mbak ini yang mau observasi di yayasan kami?”Kami pun menjawab dengan senyuman.”Oya mbak kenalkan ini adalah pemilik yayasan ini, dimana jenjang pendidikanya dari paud sampai perguruan tinggi.”Melihat sosok yang dikenalkan oleh guru tadi hati Kalya bagai disambar petir, matanya seakan tak bisa berkedip, tetapi dalam hatinya bertanya-tanya benarkah dia Zafi? Tapi sempat dia ragu karena melihat sosok Zafi dihadapanya berubah sekali, dia terlihat seperti orang yang sombong dan angkuh.” Mas mas.” Suara lembut seorang wanita cantik berambut panjang mengagetkanya. “ Kenalkan saya Zafi dan ini tunagan saya Salsa”. Hati Kalya laksana ditusuk dengan pedang, tetapi dia mencoba untuk terlihat sabar dengan mengucap dzikir dihatinya. “ Senang berkenalan dengan kalian, mas aku pulang dulu, nanti mas mampir kerumah ya aku akan siapkan makanan buat kamu.”Iya sayang,” silahkan kalian lihat-lihat lokasi yayasan, semoga kalian krasan disina.” Aini aku ke penginapan dulu ya terasa agak kurang enak badan, nanti kasih tau aku tempat-tempatnya.” Oke Kalya.”
Di tempat itu tinggal Zafi dan Aini saja. Kunci penginapan kebawa Aini jadi Kalya kembali ke tempat tadi, namun dia melihat Kalya lagi bicara dengan Zafi, Kalya dibelakang mereka hanya diam mendengarkan.“Pak kenapa kamu tega sekali ma Kalya? Dia setia menunggumu, kenapa bapak tega menghinati Kalya?” bapak Zafi yang dulu pernah deket ma Kalya kan?”
“apa yang kamu katakana? Saya tidak mengerti.” Kayaknya memang dia Kalya malfa Ulfa yang saya pernah kenal, tetapi maaf saya lupa. Kalaupun iya dia pernah dekat sama saya, dia adalah masa lalu aku maaf Aini aku tidak pernah menyuruhnya untuk menungguku, buat aku Salsa adalah wanita yang cantik di dunia ini tak ada yang bisa menandinginya, Salsa wanita sempurna untukku bukan Kalya.”Mendengar itu serentak tubuh Kalya melemah, kepalanya menunduk dan hatinya terucap dzikir dan do’a Allah kuatkan hatiku.”Kalya kamu disini?” Ya Aini kunci penginapan masih di kamu, sudahlah Aini pak Zafi itu masa laluku, aku tak tahu kenapa bisa bertemu dia lagi aku percaya dengan Rabbiku semua pasti ada hikmahnya, senyum lembut berkibar di bibir mungilnya.”
Hari berganti hari Kalya mudah akrab dengan lingkungan barunya, suatu ketika Kalya membantu menjadi guru estra kulikuler tartil Alqur’an. Lantunan ayat – ayat firman Allah yang terdengar indah menyejukkan hati terdengar oleh Salsa yang kebetulan berada disekitar situ. “ Ternyata kamu Kalya yang baca Alqur’an, suaramu terdengar indah sekali aku ingin belajar dengan kamu.” Kalya hanya tersenyum manis. “ Oya Kal Dua bulan lagi aku menikah dengan mas Zafi, kamu masih disi kan? Aku ingin kamu yang menjadi pembaca ayat-ayat suci Alqur’an di pernikahanku nanti?”Mata Kalya berkaca-kaca dia tidak bisa menahan air matanya.”Kenapa kamu menangis Kal? Kamu tidak mau ya?”Ini air mata bahagia kak Salsa, aku bahagia mendengar sahabatku akan meraih kebahagiaan menyempurnakan diri sebagai umat nabi Muhammad.”Trimakasih Kal aku seneng punya sahabat sepertimu meskipun kamu dua tahun lebih muda denganku tapi kamu selalu dapat membuat orang disekitar kamu bahagia”.Kemudian mereka berpelukan.”Kal aku mau pamit dulu, aku mau mencari gaun pengantin yang akan ku pakai nanti.”Oke mudah-mudahan cepet dapat yang cocok”. Kalya berjalan ke perpustakaan kampus yayasan, dia ingin mencari buku bacaan agar bisa melupakan masalahnya.
Ketika di tengah-tengah perpustakaan dia melihat sosok yang dia kenal, dia tak memperdulikan dan meninggalkanya namun tanganya ditahan,”Tunggu Kalya, kamu jawab jujur Kalya, kamu masih mencintaiku kan? Aku tahu kamu masih mencintaiku, tapi maaf Kalya aku akan menikah dengan Salsa aku sangat mencintainya, Salsa lebih cantik dan sempurna dari semua wanita di dunia ini,kamu pasti sakit hati sekali”. Maaf pak mungkin aku masih mencintai kamu, tapi aku tak pernah sakit hati jika kamu mau menikah dengan siapapun bahkan aku tak juga menyesal pernah mencintaimu, aku yakin dengan Rabbiku cinta yang datang darinya itulah yang terindah untukku mungkin kamu memang bukan cinta darinya tapi aku yakin cinta itu pasti datang untukku.”Kalya pergi meninggalkan Zafi dengan linangan air mata di pipinya. Langkahnya membawanya ke masjid ditengah yayasan, disitu Kalya menunaikan ibadah solat duhur, setelah itu dia berdo’a “ Ya Allah tuhan penguasa segalanya ku pasrahkan hati ini padamu ikhlas sungguh hatiku ikhlas melangkah dijalanmu.”Setelah lama menenangkan diri di masjid tiba-tiba ada telfon dari Aini.”Ada apa An? Kamu lagi dimana?”Kalya aku lagi dirumah sakit dekat penginapan kita, pak Zafi kecelakaan parah sekali Kal, sampai dia dinyatakan koma oleh dokternya?” Ya An aku segera kesana.”
Sampai disana Kalya melihat kedua orang tua zafi menangis, Aini pun menunduk. “Pak Zafi kenapa om…..tante? kenapa bisa begini?” air mata Kalya pecah tah terbendung lagi. Satu bulan berlalu Zafi tak kunjung sadar Kalya selalu menemani Zafi, setelah dari yayasan Kalya selalu menemani zafi dirumah sakit. “ Kal om, tante aku harus kembali ke Kediri,aku akan menyelesaikan pembukuan skripsiku”.” Ya Aini hati-hati aku mau disina dulu skripsiku sudah selesai tinggal ujian saja.” Setelah Aini meninggalkan kamar Zafi dirawat, tiba-tiba Salsa datang menjenguk Zafi.” Om….Tante maafin Salsa baru bisa jenguk Zafi sekarang, Salsa masih menenangkan diri, ini Salsa titip sesuatu untuk mas Zafi”. Sambil menangis Salsa memberikan sebuah surat yang beramplop merah kepada ibu Zafi kemudian dia pergi meninggalkan kamar Zafi sambil menangis. “Om…Tante ujian Kalya masih lama kok, om sama tante bisa masuk kerja nanti pulang kerja bisa kesini lagi, Kalya mau menemani pak Zafi, nanti kalau om sama tante tidak kerja kasihan anak-anak om dan tante”. Orang tua Zafi tersenyum,”Trimakasih Kalya kamu memang anak yang baik, semoga Allah selalu mencintaimu.”Hari berganti hari tapi Zafi tak kunjung sadar. “ Mas Zafi kamu harus sadar, masih ingatkah kamu saat terakir kita bertemu pada waktu aku lulus SMA, kamu ingin aku jadi wanita yang kuat dan tegar, wanita yang mandiri, aku sudah bisa menepati permintaanmu. Aku tidak marah padamu jika kamu ingin menikah dengan Kak Salsa, aku pernah bilang padamu aku mencintaimu karena Allah jika kamu bukan jodohku aku tidak pernah marah aku percaya pada Allah, aku hanya ingin kamu bahagia.” Kalya menagis melihat Zafi yang terus terbaring di depanya.
Setiap malam Kalya selalu berdo’a untuk kesembuhan Zafi. Suatu ketika sepertiga malam yang dinantinya pun tiba, tak lupa dia bermunajad pada sang Pencipta. Dalam do’amya dia berucap “ Ya Allah berilah mas Zafi kesempatan untuk hidup. Meskipun hati ini sering terluka dan merasakan perih karnanya hati ini rela menghapus semua luka dan perih itu, hati ini sudah ikhlas dan telah mengepakkan sayapnya beban hati tlah hilang ampunilah dosa mas Zafi dan aku mohon berilah dia kesempatan untuk dapat beribadah kepadamu, asal itu jalan terbaik pilihanmu untukku aku rela dan melihat dia bahagia meski bukan denganku. Dengarlah hati yang tak berdaya ini ya Rabbiku.” Cucuran air mata membasahi mukena yang dikenakan kalya. Keikhlasan do’a Kalya telah didengar Zafi yang kebetulan Kalya berdo’a didekat tempat tidur Zafi. Air mata Zafi menetes membasahi pipinya. Kalya senang sekali dan segera membangunkan orang tua Zafi yang tertidur di kursi kamar Zafi. Orang tua Zafi kaget dan segera memanggil dokter. “Ini adalah sebuah keajaiban ada sebuah kekuatan besar yang menuntun dia dari alam bawah sadarnya, diperkirakan tidak lama lagi dia akan sadar dari komanya”.kata dokter yang memeriksa Zafi. “Aku tahu kamu pasti bisa sembuh kamu harus berjuang aku yakin kamu pasti bisa, kamu harus penuhi janji kamu padaku”. Zafi menangis tetapi belum juga membuka kedua matanya.
“Bapak, Ibu, Kalya harus balik ke Kediri, Kalya mau ujian skripsi”. Trimakasih banyak Kalya kami sangat senang kamu ada disini, oya kalau boleh tahu ibu mau Tanya sama Kalya”. Kalya hanya menganggukkan kepalanya.” Apa hubungan nak Kalya dengan Zafi? Ibu kenal Zafi, gak mungkin sekali jika hanya belum lama bertemu nak Kalya punya pengaruh besar pada Zafi, apa lagi Zafi sudah memiliki Salsa dan malah sebulan lagi mau menikah”.Sebenarnya saya tidak menduga bisa bertemu dengan mas Zafi lagi disini. Empat tahun yang lalu saya memang pernah bertemu dengan mas Zafi, ketika mas Zafi lulus kuliah di Malang saat itu saya baru lulus SMA. Saat itu kita berpisah meraih cita-cita masing-masing tanpa berhubungan lagi. Kami saling kenal ketika saya berniat ingin mengambil jurusan biologi sama seperti mas Zafi di Malang”. Oya bu ini Kalya titip sesuatu untuk mas Zafi, mohon diberikan mas Zafi ketika dia sadar nanti”.Kalya menyerahkan sebuah kotak berwarna biru mngkilat.
Dengan mata yang berkaca-kaca Kalya meninggalkan kamar Zafi. “Maafkan aku mas, mungkin ini terakhir kalinya kita bertemu, ketika kamu membuka matamu kelak pasti ada Salsa disampingmu”, cucuran air mata mengiringi langkahnya menuju perjalanan ke kota getuk pisang. Astagfirullah aku percaya dengan kebesaranmu Allah hidup dan matiku untuk mencari ridomu.
Hari ini hari yang dinantikan mahasiswa dan maha siswi kampus biru Kediri, mereka tampak berbeda, mahasiswa terlihat tampan dengan jas hitamnya dan mahasiswi terlihat cantik dengan gaun kebayaknya. Kalya terlihat cantik dengan pakaian kebayaknya yang berwarna pink keunguan dengan berbalut jilbab cantik secantik wajahnya yang manis. “Kalya selamat ya kamu jadi lulusan terbaik, kamu memang pantas jadi yang terbaik”. Terimakasih sahabatku Aini, kamu juga selamat ya”. Ayah, Ibu ini semua Kalya lakukan demi kalian”. Orang tua Kalya bangga dan bahagia dengan anaknya. Sebulan kemudian Kalya ditugaskan mengajar, entah kebetulan dia ditugaskan di Madura tetapi semenjak perpisahannya dengan Zafi sudah tidak ada lagi kabar tentang Zafi dan Kalya pun berusaha untuk melupakannya. Bulan berganti bulan tak terasa sudah satu tahun Kalya menjadi guru di Madura, dengan sifatnya yang penyayang dia banyak disukai orang disekitarnya bahkan menjadi guru teladan bagi murit-muritnya.
Hari ini hari libur, tiba-tiba Kalya ingin sekali pergi ketaman wisata alam yang dekat didaerah situ. Saat dia berjalan tak sengaja dia menabrak seseorang, “ mas Zafi? Maaf mas”. Kalya pergi namun tanganya ditahan oleh Zafi. “ Kalya kamu jangan pergi, sudah setahun ini aku mencarimu kemana-mana tetapi tidak ketemu, orang tuamu tidak mau kasih tau aku dimana kamu barada, aku sudah hampir putus asa, aku gak tahu knapa bisa bertemu kamu disini, hatiku menuntunku kesini ternyata disini aku bisa bertemu kamu.” Cukup mas kamu sudah milik orang lain lupakan aku, aku tak mau menyakiti hati kak Salsa sahabatku, dan aku minta maaf orang tua aku memang aku minta tak memberi tahu dimana aku pada kamu.” Ketika aku membuka mata orang tuaku memberiku dua buah surat yang satu darimu dan dari Salsa. Salsa membatalkan pernikahan kita karena orang tuanya tidak bisa menunggu aku yang koma dan tidak tentu kapan sadar. Saat aku buka surat dan kado darimu ternyata isinya sebuah sarung dengan warba biru dan hitam warna kesukaanku, yang didalamnya terucap ucapan  selamat atas pernikahanku, saat itulah ibuku bercerita bahwa kamulah yang menunggu dan menjaga diriku saat aku tak bisa membuka mata, dan do’amulah yang menuntunku untuk kembali kedunia ini. Sekarang aku sadar, maafkan aku Kalya hatimu memang cantik, SECANTIK HIASAN DIKEPALAMU meskipun aku telah sering menyakitimu dan membuatmu menangis namun kamu masih mau berdo’a untukku. Aku ingin memenuhi janjiku saat kamu masih SMA dulu, maukah kamu menjadi kekasih halalku dan menjadi ibu dari anak-anakku? Ayah dan ibuku ingin bertemu denganmu Kalya”. Tak terasa air mata Kalya mengalir deras dan membanjiri pipinya.
“Sebelum pertama kali bertemu kamu aku bermimpi ada cahaya yang menuntunku ke tempat yang mirip dengan tempat ini, aku tak menunggu janjimu aku juga tidak berharap padamu aku percayakan pada Allah, Dia pasti punya jalan yang terbaik untukku, ternyata memang benar Allah telah menyusun rencanaya dengan sangat sempuna, dan ini adalah salah satu rencanya yang sangat sempurna. Semoga ini merupakan restu Allah untuk kita.”
   
Pengarang cerita : Mariatul Ulfa
                        Mahasiswi PGSD
                        Facebook ulfa miu
Menjadi seorang pendidik dengan hati dan ketulusan adalah sebuah impian miu, cinta dan ketulusan yang ditanamkan pada siswa anak-anak bangsa tak akan pernah sia-sia. Suatu saat nanti semua pasti akan berbuah manis. Berbanggalah kita menjadi seorang pendidik putra-putri bangsa Indonesia.
 

vidio drama pendidikan pgsd karya ulfa dkk


globalisasi


By : Mariatul Ulfa
Facebook: ulfa miu
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR
 ( HAND OUT )


A.  Pengertian Globalisasi

Globalisasi merupakan proses bersatunya kegiatan bangsa-bangsa di dunia dalam sistem yang mendunia. Proses mendunia tersebut didukung oleh kemajuan tegnologi informasi, komunikasi dan trasportasi. Globalisasi ditandai dengan munculnya perusahaan asing yang beroperasi di dalam negeri. Perusahaan tersebut dikenal dengan perusahaan multinasional. Berkembangnya globalisasi sampai saat ini sangat di dukung oleh kemajuan dan perkembangan teknologi dan informasi. Internet, televise, telepon, dan sarana transportasi mempermudah globalisasi. Berikut tanda-tanda globalisasi di Negara kita:
1.     Batas antar Negara semakin menipis
Perkembangan teknologi dan komunikasi menjadi penyebab hilangnya batas-batas Negara. Sekarang orang dengan mudah dapat menghubungi kerabat atau temanya yang berada di Negara lain dengan menggunakan telepon.
2.     Informasi mudah menyebar
Proses mendunia memungkinkan penyebaran informasi menjadi lebih mudah dan cepat. Berbagai peristiwa sekecil apa pun sekarang dapat diterima di semua tempat dan semua orang.
3.     Kegiatan perdagangan semakin luas
Kegiatan perdagangan terus berkembang akibat pengaruh globalisasi di bidang ekonomi. Kegiatan ekonomi dan perdagangan di dunia menjadi semakin terbuka melintas batas-batas wilayah sebuah Negara.

B.   Dampak positif globalisasi

1.     Masyarakat semakin maju
Dengan adanya globalisasi, perkembangan tegnologi disuatu tempat denagn mudah segera ditiru ditempat lain. Penemuan dan perkembangan tegnologi menyebabkan kemajuan pada kehidupan masyarakat.

2.     Semangat kerja meningkat
Salah satu akibat dari globalisasi adalah persaingan yang semakin cepat. Kita harus berjuang untuk sejajar dengan Negara maju. Kita harus berjuang agar masyarakat tetap bertahan pada era globalisasi. Persaingan tersebut harus kamu hadapi dengan semangat untuk bekerja.
3.     Ruang sosial semakin terbuka
Berkat kemajuan teknologi manusia dapat berkomunikasi dengan mudah. Dengan fasilitas-fasilitas yang ada kamu dapat membuka luas pergaulanmu diseluruh penjuru dunia.
4.     Pertukaran budaya
Globalisasi menyebabkan budaya asing masuk dalam suatu Negara dengan mudah. Contohnya music rock,dulu di Negara Indonesia tidak ada,sekarang banyak di jumpai dan dapat dinikmati di televise.
5.     Pasar semakin luas
Globalisasi ekonomi menyebabkan hasil produksi dalam negri dapat dijual di luar negri,setiap Negara memperoleh pasar yang jauh lebih luas. Akan tetapi,ada syaratnya,yaitu produk tersebut harus mempunyai daya saing yang tinggi

C.   Dampak negative globalisasi

Globalisasi memang sudah dan akan terus terjadi. Akan tetapi, tidak semua orang setuju dengan globalisasi. Mereka yang setuju umumnya menganggap globalisasi sebai bentuk ketidak adilan, apa dampak negative globalisasi? Berikut adalah dampak negative globalisasi:
1.     Membanjirnya produk luar negri
Dalam globalisasi akan di hadapkan pada berbagai produk luar negri . mulai dari berbagai barang elektronik,mobil dan motor adalah produk milik perusahaan diluan negri.
2.     Ketergantungan terhadap Negara maju
Negara berkembang termasuk Indonesia biasanya belum siap menghadapi globalisasi. Sarana dan prasarana ekonomi di Negara berkembang masih kurang. Oleh karena itu,Negara berkembang akan berlomba-lomba mencari pinjaman modal pada Negara maju.
3.     Lapangan kerja semakin sempit
Globalisasi menyebabkan banyak tenaga kerja asing masuk dengan mudah kedalam negri. Hal tersebut jelas mengurangi kesempatan kerja bagi tenaga kerja dalam negri karena persaingan kerja semakin meningkat.
4.     Kerusakan lingkungan
Tuntutan kemajuan mengharuskan Negara-negara melakukan berbagai cara. Salah satunya dengan usaha mengeksploitasi sumber daya tanpa perlu mempertimbangakan kerusakan lingkunganyang ditimbulkannaya. Akibatnya,polusi udara semakin merajalela
5.     Nilai-nilai sosial semakin hilang
Masuknya budaya barat menyebabakan nila-nilai sosial semakin memudar. Masyarakat semakin mementingkan dirinya sendiri. Nilai kebersamaan dalam gotong-royong dan musyawarah sudah mulai hilang.

alam semesta dan tata surya


ALAM SEMESTA DAN TATA SURYA

Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Objek-objek tersebut termasuk delapan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, lima planet kerdil/katai, 173 satelit alami yang telah diidentifikasi[b], dan jutaan benda langit (meteor, asteroid, komet) lainnya.
Tata Surya terbagi menjadi Matahari, empat planet bagian dalam, sabuk asteroid, empat planet bagian luar, dan di bagian terluar adalah Sabuk Kuiper dan piringan tersebar. Awan Oort diperkirakan terletak di daerah terjauh yang berjarak sekitar seribu kali di luar bagian yang terluar.
Berdasarkan jaraknya dari matahari, kedelapan planet Tata Surya ialah Merkurius (57,9 juta km), Venus (108 juta km), Bumi (150 juta km), Mars (228 juta km), Yupiter (779 juta km), Saturnus (1.430 juta km), Uranus (2.880 juta km), dan Neptunus (4.500 juta km). Sejak pertengahan 2008, ada lima objek angkasa yang diklasifikasikan sebagai planet kerdil. Orbit planet-planet kerdil, kecuali Ceres, berada lebih jauh dari Neptunus. Kelima planet kerdil tersebut ialah Ceres (415 juta km. di sabuk asteroid; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kelima), Pluto (5.906 juta km.; dulunya diklasifikasikan sebagai planet kesembilan), Haumea (6.450 juta km), Makemake (6.850 juta km), dan Eris (10.100 juta km).
Enam dari kedelapan planet dan tiga dari kelima planet kerdil itu dikelilingi oleh satelit alami, yang biasa disebut dengan "bulan" sesuai dengan Bulan atau satelit alami Bumi. Masing-masing planet bagian luar dikelilingi oleh cincin planet yang terdiri dari debu dan partikel lain.

BY : Mariatul Ulfa
Facebook : ulfa miu